Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2018

Sekuntum Rindu

Gambar
Sekuntum Rindu (Faleria Angelina Juwita) Aku pernah mengenalmu Caramu memikatku Tak perlu waktu semenit,akupun terpikat Entah jurus apa yang kau pakai Aku tak tahu? Janji-janji manismu membuatku luluh seketika Lambat laun semuanya berubah Kini kita hanyalah dua orang asing Yang sedang amnesia Aku begitu terpuruk Ketika kau pergi meninggalkanku seorang diri Tanpa sepata kata terucap Aku hanya bisa terdiam melihat kepetgianmu Bodohnya aku tak sanggup menahanmu Akankah kau kembali mempertanggung jawabkan Janji yang pernah kau ucap? Aku mencintaimu,dengan sekuntum rindu Yang merasuk dada Meski ku tahu bukan lagi namaku yang kau ukir di hatimu Sorot matamu terekam jelas pada memoriku Meski tak lagi bayangku yang jatuh pada retinamu Senyum disudut bibirmu kini hanya lamunan Pada malamku Aku disini dengan segala harap Berharap engkau kembali Bertanggung jawab atas hati Yang telah kau patahkan Kalo sajah aku tak mengenalmu Mungkin aku takan patah hati seheba...

Surat manis untuk Tuhan

Gambar
 Namaku Embun aku seorang bisu,tangan kiriku tak ada tapi tak mengapa sebab aku masih punya mata untuk melihat juga kaki untuk berjalan.Terkadang aku ingin mempersalahkan Tuhan mengapa fisikku tak sempurna?lalu aku kembali berpikir ,lantas mengapa Tuhan masih mengijinkanku untuk hidup ?.   Aku dibesarkan di sebuah Biara,suatu hari aku sedang melihat bruder begitu sibuk akupun bertanya lewat bahasa isyarat "Bruder,sedang apa"? " Embun,bruder sedang menyiapkan kado valentine yang artinya hari kasih sayang dimana banyak orang yang bertukaran kado serta menyampaikan banyak harapan untuk orang yang mereka sayang"sahut Bruder".   Aku berkata kepada Bruder "Bruder,jika ada harapan yang ingin aku tulis aku ingin menulis,meminta kepada Tuhan agar ayah dan ibu selalu dalam perlindungan-Nya.Aku sadar aku tidak seperti anak-anak lain yang dibesarkan dengan kemewahan,diberi ASI oleh seorang ibu dan digendong oleh seorang ayah.Bahkan rupa mereka sajah aku tak ...